Minggu, 29 Maret 2015
kado di usia 22
dia memang payah soal keromantisan,
tp untuk momen - momen tertentu dia mencoba utk romantis d hadapanku ,
seperti hari ini ,
kejutan & hadiah ultahku ke 22, dia melamarku :)
Minggu, 22 Maret 2015
Hey !! ini masih 22 Mareetttt !!!
Heiiiiiii ini kan masih 22 Marettttt ultahku kan masih 3 hari lagi , tiba - tiba di depan pintu bawa kue ada lilin no 22 pula -_-
hehe kalian slalu jadi orang2 pertama yang ngucapin + ngrayain reek ,gimana enggak klo kalian slalu ngrayain sebelum hari Hnya wkwkwk :D
untuk geng kampret tingkyuu bingit yahhh :*
hehe kalian slalu jadi orang2 pertama yang ngucapin + ngrayain reek ,gimana enggak klo kalian slalu ngrayain sebelum hari Hnya wkwkwk :D
untuk geng kampret tingkyuu bingit yahhh :*
Sabtu, 21 Maret 2015
Harusnya , kau lebih cepat ..
andai datang lebih cepat..
andai kau datang lebih cepat ,
mungkin kau tak kan terlambat .
andai datang lebih cepat ,
mungkin saat ini diponselku
nomormulah yang jadi panggilan tercepat .
andai datang lebih cepat ,
mungkin, sekarang aku tak merasa bimbang dan tercekat .
andai saja lebih cepat ,
mungkin saat ini kau tak datang ibarat penggoda yang mendekat .
andai kau sedikit lebih cepat ,
mungkin tangan ini erat menggenggam harapanmu yang nekat .
tapi , tidak ..
ini salah ..
tidak begini seharusnya ,
kau jelas tau itu !
lihat ,
siapa yang sedang menggenggam erat tanganku sekarang ..
Ia yang selama ini susah senang bersamaku ..
dan dengan suka cita ada untukku ,
mana bisa aku berlalu ,
dan mengacuhkan ia yang sudah terlalu begitu
lalu , jika sekarang kau datang
menawarkan tangan dan harapan
padaku yang sedang tak sendiri ,
itu jelas salah ..
yah , yang benar adalah ,
andai waktu sedikit cepat berlalu ,
laluilah aku
yang ku ingin hanya bertahan dengan siapa
yang sampai saat ini selalu ada untukku ,
bukan pergi
memilihmu dan sepihak meninggalkan ,
itu salah ..
jadi pergilah
andai kau datang lebih cepat ,
mungkin kau tak kan terlambat .
andai datang lebih cepat ,
mungkin saat ini diponselku
nomormulah yang jadi panggilan tercepat .
andai datang lebih cepat ,
mungkin, sekarang aku tak merasa bimbang dan tercekat .
andai saja lebih cepat ,
mungkin saat ini kau tak datang ibarat penggoda yang mendekat .
andai kau sedikit lebih cepat ,
mungkin tangan ini erat menggenggam harapanmu yang nekat .
tapi , tidak ..
ini salah ..
tidak begini seharusnya ,
kau jelas tau itu !
lihat ,
siapa yang sedang menggenggam erat tanganku sekarang ..
Ia yang selama ini susah senang bersamaku ..
dan dengan suka cita ada untukku ,
mana bisa aku berlalu ,
dan mengacuhkan ia yang sudah terlalu begitu
lalu , jika sekarang kau datang
menawarkan tangan dan harapan
padaku yang sedang tak sendiri ,
itu jelas salah ..
yah , yang benar adalah ,
andai waktu sedikit cepat berlalu ,
laluilah aku
yang ku ingin hanya bertahan dengan siapa
yang sampai saat ini selalu ada untukku ,
bukan pergi
memilihmu dan sepihak meninggalkan ,
itu salah ..
jadi pergilah
Terima kasih :)
aku lega ,
melihatmu kembali ..
setelah setahun pergi
kau terlihat lebih tinggi
dari yang terakhir kali ku temui ,
badanmu pun lebih berisi
hanya saja kulitmu yang tak lagi bersih ,
mungkin mentari kupang terlalu berseri
tapi pada akhirnya ,
aku senang kita bertemu disini
kau baik - baik saja dan kembali dengan tawa
seperti yang ku lihat saat ini .
nyatanya ,
Tuhan benar - benar menepati ,
melindungi dan merawatmu seperti yang ku ingin i
miris memang ,
tak sengaja bertatap muka
namun juga tak bertegur sapa
seketika terhempas pada pesan manis lama ,
meminta di nanti dan berjanji untuk kembali
disini , tepat di tempat kita berdiri saat ini ..
sayangnya,
sekarang tak bersisih lagi
menyedihkan bukan ?
pesan manis itu sekarang terasa begitu perih
tapi apalah semuanya ,
itu hanya kenangan merugi ,
yang tak sengaja terungkit saat seperti kita tak sengaja bertemu
seperti saat ini ,
terkesan jahat memang
tapi sekarang bagiku saat ini
kau bukan apa - apa lagi
kau tetap orang baik seperti sebelum ku temui
dan sekarang berharap takkan bertemu lagi ..
melihatmu kembali ..
setelah setahun pergi
kau terlihat lebih tinggi
dari yang terakhir kali ku temui ,
badanmu pun lebih berisi
hanya saja kulitmu yang tak lagi bersih ,
mungkin mentari kupang terlalu berseri
tapi pada akhirnya ,
aku senang kita bertemu disini
kau baik - baik saja dan kembali dengan tawa
seperti yang ku lihat saat ini .
nyatanya ,
Tuhan benar - benar menepati ,
melindungi dan merawatmu seperti yang ku ingin i
miris memang ,
tak sengaja bertatap muka
namun juga tak bertegur sapa
seketika terhempas pada pesan manis lama ,
meminta di nanti dan berjanji untuk kembali
disini , tepat di tempat kita berdiri saat ini ..
sayangnya,
sekarang tak bersisih lagi
menyedihkan bukan ?
pesan manis itu sekarang terasa begitu perih
tapi apalah semuanya ,
itu hanya kenangan merugi ,
yang tak sengaja terungkit saat seperti kita tak sengaja bertemu
seperti saat ini ,
terkesan jahat memang
tapi sekarang bagiku saat ini
kau bukan apa - apa lagi
kau tetap orang baik seperti sebelum ku temui
dan sekarang berharap takkan bertemu lagi ..
Langganan:
Postingan (Atom)